Jakarta, Dutabangsanews.com - Sebanyak 7 negara memutuskan hubungan diplomatik dengan Qatar yang diduga mendanai organisasi teroris. Para WNI yang berada di Qatar pun sempat panik.
"Hari pertama memang ada sedikit panik di masyarakat sehingga ada rushdi supermarket," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Arrmanatha Nasir kepada dutabangsanews, Rabu (7/6/2017).
Saat ini Arrmanatha tengah mendampingi Menlu Retno Marsudi di Doha. Mereka sedang membahas situasi Qatar bersama dengan Kedutaan Besar RI di Doha.
"Menurut Dubes RI, situasi dan keadaan masyarakat termasuk para WNI aman," imbuh pria yang akrab disapa Thata itu.
Situasi masyarakat yang sempat panik pun kini sudah normal seperti hari-hari biasanya. Stok barang dan makanan tetap tersedia di supermarket.
Reuters sebelumnya melaporkan bahwa situasi jalan-jalan di Qatar sudah normal sejak Selasa (6/6). Pelaksana Fungsi Pensosbud KBRI di Doha, Anwar Luqman Hakim, meminta agar warga tak panik.
"Intinya agar masyarakat tetap tenang, tetap waspada memang perlu untuk melihat perkembangannya tetapi tidak perlu untuk melakukan hal-hal yang berlebihan seperti menimbun barang-barang kebutuhan. Itu tidak perlu," jelas Anwar Luqman Hakim dalam wawancara dengan wartawan BBC Indonesia, Rohmatin Bonasir, pada Selasa (6/6). Red
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !