Jakarta,Dutabangsanews.com - Ketua Majelis Kehormatan PAN Amien Rais menyebut program bagi-bagi sertifikat tanah yang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) adalah pembohongan. Waketum Gerindra Fadli Zon membela program Jokowi itu meski meminta ada evaluasi.
Namun Fadli menuturkan, program tersebut jangan hanya sebatas seremonial. Program tersebut perlu terlaksana dengan baik sesuai dengan amanat pokok agraria.
"Ya sebenarnya menurut saya semangat dari redistribusi lahan untuk mendapatkan sertifikat bagi masyarakat itu baik-baik saja, sangat bagus bahkan. Amanat dari pokok agraria kan seperti itu. Tapi harus kita lihat ini jangan sekedar seremoni, seolah ada bagi-bagi," kata Fadli di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (19/3/2018).
Ia kemudian mengimbau agar pemerintah melakukan audit penguasaan tanah. Pasalnya, menurut Fadli, baik perseorangan maupun perusahaan diketahui memiliki berhektar-hektar tanah.
"Pemerintah seharusnya sekarang ini melakukan suatu audit penguasaan tanah yang ada perusahaan bahkan individu-individu bisa mempunyai puluhan ribu hektar, ratusan ribu hektar bahkan jutaan hektar. Ini menurut saya nggak benar," tutur Wakil Ketua DPR itu.
Sebelumnya, Ketua Majelis Kehormatan PAN Amien Rais kembali mengkritik Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ia menyebut program bagi-bagi sertifikat yang dilakukan Jokowi ngibul alias bohong.
"Ini pengibulan, waspada bagi-bagi sertifikat, bagi tanah sekian hektar, tetapi ketika 74 persen negeri ini dimiliki kelompok tertentu seolah dibiarkan. Ini apa-apaan?" kata Amien saat menjadi pembicara dalam diskusi 'Bandung Informal Meeting' yang digelar di Hotel Savoy Homman, Jalan Asia Afrika, Bandung, Minggu (18/3). Red
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !