Headlines News :
::::::>>> www.DutaBangsaNews.com Membangun Kinerja Anak Bangsa <<<::::::
Home » , » Cegah Macet, Rest Area Tol Cikampek akan Dibuka-Tutup

Cegah Macet, Rest Area Tol Cikampek akan Dibuka-Tutup

Written By mansyur soupyan sitompul on Kamis, 07 Juni 2018 | 11.47


Jakarta, www.dutabangsanews.com I - Polisi menyiapkan sejumlah strategi untuk mengurai kemacetan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek selama arus mudik Lebaran 2018. Salah satunya memberlakukan sistem buka-tutup di rest area.

"Ada (titik di rest area yang rawan macet), di KM 39 rest area yang arah Cikampek, kemudian di KM 9 atau KM 10. Ya, sistemnya kalau tempat itu sudah penuh ya kita tutup," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Yusuf, Kamis (7/6/2018).

Yusuf menjelaskan jumlah pengendara yang beristirahat di rest area akan dibatasi. Jika telah dipadati pemudik, pengendara lain tak diperbolehkan masuk dan diarahkan menuju rest area lain.


"Nggak boleh berhenti di situ, yang mau masuk ke dalam kita luruskan saja, itu masih penuh, (jadi) nggak sampai ngantre ke dalam tol, itu nggak sampai. kita suruh terus saja," ujarnya.


Strategi lain yang telah dilaksanakan oleh polisi adalah mengimbau pemudik dari arah Jakarta tak pulang ke kampung halaman dalam waktu bersamaan. Setiap perusahaan juga diimbau memberikan THR dalam waktu yang berbeda agar warga tak mudik berbarengan.

"Strategi membuat mudik itu tidak secara bersama-sama, misalnya ada beberapa instansi yang kita sarankan untuk mudik tanggal 9, tanggal 10, dan sebagainya kemudian beberapa perusahaan itu sesuai rapat koordinasi itu kita sarankan pemberian THR itu tidak sama-sama, jadi supaya mereka berangkatnya tidak berbarengan," papar Yusuf.

Selanjutnya, Yusuf juga mengimbau proyek infrastruktur di sekitar Jalan Tol Cikampek dihentikan sementara selama arus mudik dan balik Lebaran 2018. Hal itu dilakukan agar kemacetan di lokasi tersebut bisa lebih terurai.

"Pada saat rapat koordinasi nanti, kita sampaikan kepada proyek LRT, yang kira-kira dibersihkan, dibersihkan dulu, untuk memperlebar jalan, kemudian kita menempatkan personel pada simpul-simpul kemacetan," tuturnya.

Selain itu, Yusuf menerangkan tarif jalan tol di gerbang masuk Cikarang Utama akan digratiskan selama arus mudik apabila kemacetan lebih dari 5 kilometer. Kebijakan itu, disebut Yusuf, telah dilakukan pada tahun lalu.

"Apabila di pintu Cikarang Utama sudah melebihi 5 kilometer, sesuai kesepakatan tahun lalu, itu dibebaskan untuk bayar tol kalau terjadi antrean lebih dari 5 kilometer," imbuhnya. Red
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Published by : DutaBangsaNews.Com
Copyright © 2006. - All Rights Reserved
Media Online :
www.dutabangsanews.com