Juventus vs Ajax: De Jong Diragukan Main

Turin - 

Frenkie de Jong masih dibekap cedera hamstring. Hal ini membuat Erik Ten Hag belum memastikan apakah pemain 21 tahun ini bakal bermain saat hadapi Juventus.

Leg kedua perempatfinal Liga Champions yang mempertemukan Juventus dengan Ajax bakal tersaji di Allianz Stadium, Rabu (17/4/2019) dini hari WIB. Pada leg pertama di kandang Ajax, kedua tim bermain imbang 1-1.

Kini jelang laga leg kedua, kabar kurang baik menghampiri kubu Ajax. Gelandang andalan mereka Frankie de Jong tengah dibekap cedera hamstring.

Cedera tersebut dialami De Jong saat Ajax menang 6-2 atas Excelsior di Eredivisie, Sabtu (13/4/2019) malam WIB. De Jong hanya mampu bermain selama 28 menit sebelum digantikan oleh Jurgen Ekkelenkamp di laga ini.

Terkait cedera De Jong, Ten Hag belum mau memastikan apakah sang pemain bisa bermain menghadapi Juventus atau tidak. Ia masih memantau kondisi terakhir pemain timnas Belanda tersebut.

"Kondisi De Jong masih diragukan. Setelah latihan malam, kita akan lihat. Fakta bahwa dia belum berlatih tak menentukan apakah dia akan bermain atau tidak. Kami tidak menjadikan hal tersebut sebagai patokan," ujar Ten Hag dilansir dari Sportskeeda.

"Kami hidup jam demi jam, hari demi hari. Kami bersedia mengambil risiko yang dapat kami pertanggungjawabkan. Frenkie harus mendengarkan tubuhnya dengan baik dan pada akhirnya aku membuat keputusan. Kita berada dalam cara yang positif," jelasnya.

Situasi ini jelas bakal membuat kubu Ajax ketar-ketir. Pasalnya De Jong punya peran sangat vital bagi lini tengah tim ibu kota Belanda tersebut.

Kualitasnya terlihat di laga leg pertama. Ia berhasil mencatatkan presentae umpan sukses sebesar 98 persen, dua umpan kunci, tiga intersep, dan enam tekel sukses. kegemilangan De Jong ini bahkan membuat Massimilliano Alleggri tak segan melepas pujian kepadanya.

"De Jong adalah sumber utama permainan mereka. Kami mencoba mengontrolnya dengan (Rodrigo) Bentancur di tahap awal pertandingan," ungkap Massimiliano Allegri dilansir situs resmi UEFA pekan lalu.

"Tapi ketika dia memahami situasi itu, dia bermain lebih dalam dan para penyerang kami harus bekerja keras menempelnya. Dia bermain sangat baik," tambahnya. RED