Headlines News :
::::::>>> www.DutaBangsaNews.com Membangun Kinerja Anak Bangsa <<<::::::
Home » , » Anggota Komisi IV DPR RI Hj. Nur’aeni, S. Sos., M. Si : Pemerintah Harus Memikirkan Kualitas SDM Dan Kesejahteraan Serta Jaminan Sosial Para Petani

Anggota Komisi IV DPR RI Hj. Nur’aeni, S. Sos., M. Si : Pemerintah Harus Memikirkan Kualitas SDM Dan Kesejahteraan Serta Jaminan Sosial Para Petani

Written By mansyur soupyan sitompul on Rabu, 25 Desember 2019 | 17.35



Senayan Jakarta-www.dutabangsanews.com I PERHATIAN Anggota Komisi IV DPR RI Hj. Nur’aeni, S. Sos., M. Si kepada kaum tani di daerah pemilihannya begitu besar, terbukti Hj. Nur’aeni menempati pos Komisi Pertanian DPR RI, dengan demikian. Kebijakan-kebijakan pemerintah dalam hal ini Menteri Pertanian tentu akan mengalir ke masyarakat konstituennya di Banten II meliputi Kota Cilegon, Kota Serang dan Kabupaten Serang. 

Memang sih, kalau dipikir-pikir ada kesan bahwa kaum muda, kalangan milenial di negeri ini sepertinya ogah menekuni pekerjaan menjadi petani. Karena, hingga kini kaum tani di negeri ini nyaris belum sejahtera. Sepertinya pointer itu yang menjadi kaum muda negeri mereka tidak menjatuhkan pilihan sebagai kaum tani. Tetapi, beda kondisinya kalau kaum tani negeri ini mereka sejahtera, tentu pandangan mereka menjadi petani tentu akan ada animonya. 

“Kalau ditanya harapan saya kepada Masyarakat Banten meliputi II Kota Cilegon, Kota Serang dan Kabupaten Serang. Mereka bisa mendapatkan pelayanan hak-hak dasar, begitu juga dengan pelayanan yang lain, agar berkeadilan serta tidak ada ketimpangan begitu mencolok antara si kaya dengan si miskin, dengan demikian. semua bisa merasakan apa yang menjadi keinginan mereka dan pemerataan ekonomi ke depan lebih baik lagi,”demikian kata Anggota DPR RI Fraksi Partai Demokrat Hj. Nur’aeni, S. Sos., M. Si yang juga Anggota Komisi IV DPR RI kepada Wartawan Tabloid DUTA BANGSA dan Media Online www.dutabangsanews.com bertempat di Kompleks Parlemen Gedung Nusantara I Gedung DPR RI Jalan Jenderal Gatot Subroto Senayan Jakarta.

Saat ini ucap Hj. Nur’aeni pemerintah sedang menggalakkan pembangunan infrastruktur di berbagai kabupaten dan kota di Indonesia, tujuannya tentu untuk memacu pertumbuhan dan mempercepat arus barang dan jasa, dengan dibangunnya infrastruktur ini tentu akan membuat lebih cepat hasil bumi para petani cepat sampai ke pasar, mungkin selama ini dari tempat hasil bumi ke pasar bisa mencapai 2 jam, tetapi dengan adanya inftrastruktur tol jarak tempuh tersebut bisa 1 jam. Tentu hal ini sangat membantu kaum tani untuk mempercepat arus barang dan jasa ke tempat tujuan. 

“Pemerintah juga harus memikirkan kualitas SDM para petani kita baik di kabupaten dan provinsi di Indonesia, tidak hanya SDM .Tapi, kesejahteraan para petani juga jaminan sosial harus menjadi prioritas pemangku kebijakan di negeri ini, agar kaum tani merasa mereka diperhatikan pemerintah,”tutur Hj. Nur’aeni.

Hj. Nur’aeni berharap kepada mitra kerja Komisi IV DPR RI dalam hal ini Kementerian Pertanian bagaimana solusi ini bisa dijadikan solusi bersama-sama antar pemerintah dan DPR, di sisi lain single data yang sangat dibutuhkan untuk dijadikan rujukan daerah, pusat, antar kaementerian, sementara itu Kementerian Pertanian berbeda-beda datanya. Untuk itu, single data harus dimiliki dan diadorong. Tujuannya, agar terintegrasi agar setiap merumuskan sebuah program single data tersebut bisa dijadikan rujukan. 

Karena, hingga kini single data belum kita meliki, sehingga kita belum mengetahui jumlah dan luas lahan seluruh Indonesia. Menurut informasi yang ada kemungkinan pada bulan desember 2019 ini tentang single data tersebut terwujud. Untuk itu Kementerian Agraria dan kementerian Pertanian paling tidak harus mengetahui berapa jumlah lahan yang kita miliki, kita berharap jangan sampai lahan-lahan yang kita miliki hilang begitu saja. Mansur Soupyan Sitompul.
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Published by : DutaBangsaNews.Com
Copyright © 2006. - All Rights Reserved
Media Online :
www.dutabangsanews.com