Headlines News :
::::::>>> www.DutaBangsaNews.com Membangun Kinerja Anak Bangsa <<<::::::
Home » , » Pegawai-Tamu di Kompleks DPR Dicek Suhu Tubuh

Pegawai-Tamu di Kompleks DPR Dicek Suhu Tubuh

Written By mansyur soupyan sitompul on Kamis, 05 Maret 2020 | 13.04

Jakarta,dutabangsanews.com  MULAI hari ini pengunjung dan pegawai tidak bisa melenggang begitu saja masuk ke kompleks MPR/DPR. Untuk bisa masuk ke kompleks parlemen, para pengunjung dan pegawai harus melalui pengecekan suhu tubuh untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona.

Pantauan di lokasi, kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (5/3/2020) pukul 10.30 WIB, pengecekan suhu tubuh menggunakan thermal gun. Ada lima lokasi pengecekan, di antaranya pintu masuk motor, pintu pejalan kaki di dekat Stasiun Palmerah, dan titik pengecekan bawaan di pintu masuk dan keluar mobil.

Pemeriksaan dilakukan petugas pengamanan dalam (pamdal) DPR. Semua petugas yang memeriksa suhu tubuh terlihat memakai masker.

Para pengunjung dan pegawai tak keberatan diperiksa suhu tubuhnya. Pengunjung ataupun pegawai yang suhu tubuhnya mencapai 37,5 derajat Celsius akan diarahkan untuk diperiksa lebih detail di pelayanan kesehatan (yankes) kompleks MPR/DPR.

"Nanti kita arahkan untuk berobat ke yankes," kata salah seorang pamdal yang menjaga pintu pejalan kaki, Achmad.

Anggota DPR pun tidak luput dari pemeriksaan. Sekretaris Fraksi PPP DPR Achmad Baidowi, yang hari ini ada agenda di kompleks parlemen, mengaku juga diperiksa.

Sekjen DPR Indra Iskandar menyebut pemeriksaan suhu tubuh dilakukan di akses-akses utama kompleks parlemen. Indra menyebut pihaknya juga sudah menyiapkan ruang isolasi.

"Hari ini kami sudah mengaktifkan lima thermo scan di lima titik pintu-pintu utama akses masuk kompleks Parlemen," terang Indra saat dimintai konfirmasi terpisah.

"(Bagi yang suhu tubuhnya 37,5 derajat Celsius) akan ditangani di bagian pelayan kesehatan. Kami punya ruang untuk isolasi yang kami siapkan untuk dirujuk ke RS yang sudah ditentukan," imbuh dia.

Sebelumnya, Sekjen DPR Indra Iskandar menyebut pihaknya terkendala masalah peralatan untuk bisa memeriksa suhu tubuh. Selain itu, menurut dia, ada banyak akses untuk bisa masuk ke gedung Nusantara.

"Kalau masuk ke Istana, ke Balai Kota pintunya kan satu atau dua cuma, ya. Apalagi kayak Istana, pintu, panelnya itu kan hanya satu atau dua. DKI juga pintu depan satu. Nah, masuk ke DPR itu pintu akses masuk itu bisa lebih dari 10. Nah jadi peralatan kita terbatas," ucap Indra kepada wartawan, Rabu (4/3).RED/dtk
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Published by : DutaBangsaNews.Com
Copyright © 2006. - All Rights Reserved
Media Online :
www.dutabangsanews.com