Headlines News :
::::::>>> www.DutaBangsaNews.com Membangun Kinerja Anak Bangsa <<<::::::
Home » » Dukung Penyetopan KRL saat PSBB, Wawalkot Tangsel Soroti Jaga Jarak di Kereta

Dukung Penyetopan KRL saat PSBB, Wawalkot Tangsel Soroti Jaga Jarak di Kereta

Written By mansyur soupyan sitompul on Jumat, 17 April 2020 | 07.48

Tangerang Selatan,dutabangsanews.com - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengusulkan uji coba penyetopan operasional KRL Jabodetabek selama masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). pen (Pemkot) mendukung penuh usul tersebut.
"Kita mendukung. Mudah-mudahan ini jangan dipertentangkan antara kepentingan ekonomi dengan kepentingan kesehatan dan keselamatan jiwa, ya," ujar Wakil Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie, Kamis (16/4/2020).

Davnie menilai penyetopan operasional KRL selama masa PSBB akan berdampak besar untuk menekan penyebaran virus Corona. Menurutnya, penyebab berkembangnya virus Corona karena orang-orang di dalam kereta tidak menjaga jarak antara satu dengan yang lainnya."Punya dampak lah (penyetopan KRL) karena salah satu faktor penyebaran virus ini kan dalam kerumunan orang, makanya ada social distancing, jadi kalau ada pergerakan orang dalam jumlah besar melalui kereta ya nanti angka itu angka kesakitan yang akan tinggi," tutur Benyamin.

Ia khawatir warga yang menggunakan kereta dari Jakarta menuju Tangerang Selatan atau sebaliknya akan menularkan virus. Terutama, sebut Davnie, warga yang pulang dari Jakarta.

"Terutama di Jakarta, kita nggak tahu pulang dari Jakarta ke Tangsel atau ke Lebak sana dia bawa virus atau nggak kita kan nggak tahu," sebutnya.

Benyamin menegaskan pada Peraturan Wali Kota (Perwalkot) Tangsel operasional kereta api pada masa PSBB tidak dilarang. Namun, dia mengaku cemas akan minimnya penerapan physical distancing dalam kereta.

"Kalau di perwal Tangerang Selatan itu kereta api termasuk yang dikecualikan. Artinya boleh dengan catatan menjaga jarak. Kenapa demikian? Karena kereta Tangerang Selatan ini bukan hanya dari Tangerang Selatan tapi (juga) dari Lebak, dia jadi mengangkut 2 daerah," papar Davnie.

"Nah, ketika Lebak tidak melakukan pelarangan (penyetopan kereta), artinya kita hanya meminta (aturan jaga jarak) diperhatikan oleh manajemen kereta api," imbuhnya.

Sebelumnya, Ridwan Kamil mengaku telah melaksanakan rapat dengan PT KCI terkait dengan rencana penyetopan operasi KRL Jabodetabek selama PSBB. Uji coba penyetopan KRL itu direncanakan pada Sabtu (18/4) depan.

"Saya tadi rapat dengan KCI jadi kemungkinan akan coba dihentikan itu tanggal 18 (April)," ujar Ridwan Kamil kepada wartawan, Rabu (15/4).dtk
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Published by : DutaBangsaNews.Com
Copyright © 2006. - All Rights Reserved
Media Online :
www.dutabangsanews.com