Murid SDN Rangkapan Jaya Baru Kota Depok Tetap Semangat Menerima Pembelajaran Jarak Jauh Dari Rumah Di Masa New Normal Saat ini

Kelurahan Rangkapan Jaya Baru Kota Depok-Media Online www.dutabangsanews.com I PENDIDIKAN di masa pendemi ini tentu berbeda dengan pendidikan dengan tatap muka antara guru dan para murid di ruang kelas. Pendidikan tatap muka di kelas antara guru dan para murid hal itu terjadi tahun 2019 dan tahun ke belakangnya. Sekarang sistem pembelajaran pendidikan untuk siswa SD, SMP, SMA, MAN dan SMK, melalui telepon seluler berbasis android, melalui aplikasi WA, zoom dan video call. Artinya, antara guru dan murid sistem pembelajarannya belajar jarak jauh. 

Demikian juga dengan SDN yang ada di Kota Depok, semua SDN di kota ini juga melakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ), melalui metode online. Artinya, guru dengan posisinya di sekolah dan para murid tetap berada di rumah menerima PJJ dari guru, mulai absensi hingga guru memberikan pelajaran dan pekerjaan rumah kepada para siswa. Demikian juga dengan SDN Rangkapan Jaya Baru sekolah SDN ini juga melakukan hal sama dengan sekolah lain yaitu dengan sistem PJJ. 

Menurut Kepala Sekolah SDN Rangkapan Jaya Baru Suryadi, S. Pd untuk tahun ajaran baru 2020-2021, sekolah yang dipimpinnya tahun ini menerima 3 rombel, dengan kapasitas satu rombel berjumlah 32 orang siswa, dengan demikian. Jumlah kelas 1 sekolah ini berjumlah 96 orang siswa-siswi. Dan pada saat tanggal 13 Juli 2020 mulai pelajaran dimulai dengan memakai sistem PJJ melalui media telepon seluler dengan ponsel berbasis android. 

Tetapi masih kata Kepala Sekolah SDN Rangkapan Jaya Baru Suryadi, S. Pd, bagi siswa-siswi sekolah ini yang tidak memiliki ponsel android, siswa tersebut harus bergabung dengan temannya dekat rumah untuk bergabung belajar bersama, agar tidak ada siswa di sekolah ini yang tidak menerima pelajaran. Bagi siswa-siswi yang tidak punya ponsel berbasis android siswa-siswi tersebut tidak diperkenankan datang ke sekolah, karena. Kalau datang ke sekolah tentu sudah melanggar ketentuan dan peraturan dari Dinas Pendidikan Kota Depok. 

“Dalam hal memimpin sekolah SDN Rangkapan Jaya Baru ini Alhamdulillah, dengan Ijin Allah SWT tidak ditemukan masalah, semua baik-baik saja, semua berjalan sesuai dengan yang di-ingainkan, begitu hubungan saya dengan para keluarga besar sekolah ini dengan para guru, penjaga sekolah dan satpam berjalan dengan baik dan terbangun silaturahim yang baik,”demikian kata Kepala Sekolah SDN Rangkapan Jaya Baru Suryadi, S. Pd kepada Wartawan Tabloid DUTA BANGSA dan Media Online www.dutabangsanews.com bertempat di SDN Rangkapan Jaya Baru Kecamatan Pancoran Mas Kota Depok Jawa Barat. 

Kata Kepala Sekolah SDN Rangkapan Jaya Baru Suryadi, S. Pd, SDN yang dipimpinnya saat ini jumlah seluruh siswa-siswi menembus angka 600-an orang siwa-siswi, jumlah rombel ada 18 rombel sedangkan jumlah kelas ada 8 kelas. Kepala sekolah 1 orang, Guru PNS 13 orang dan guru honorer 6 orang, penjaga sekolah 1 orang, satpam 1 orang. Total keseluruhan 22 orang. Artinya, 22 orang inilah yang akan memajukan sekolah ini dan membangun karakter anak-anak didik sekolah ini yang beriman dan anak-anak yang baik. 

“Saya berpesan kepada anak-anak SDN Rangkapan Jaya Baru dalam situasi pendemi ini dengan belajar jarak jauh dan tetap semangat di rumah sesuai dengan juknis dari Dinas Pendidikan Kota Depok dan tetap mematuhi protokol kesehatan di masa new normal saat ini, dengan tetap memakai masker saat keluar rumah, jaga jarak dan sesering mungkin mencuci tangan,”pungkas Kepala Sekolah SDN Rangkapan Jaya Baru Suryadi, S. Pd. Mansur Soupyan Sitompul.