Kelurahan Kedaung Kota Depok-Media Online www.dutabangsanews.com I MUSREMBANG dilaksanakan satu tahun sekali, dimulai dari jenjang paling bawah yaitu RT/RW, sebelum Musrembang digelar di kelurahan ada namanya Pra Musrembang. Pra Musrembang adalah menghimpun adpirasi-aspirasi dari kalangan Ketua-Ketua RT dan Ketua RW, selanjutnya diteruskan ke kelurahan. Setelah aspirasi masuk ke kelurahan, pihak kelurahan memilah dan memilih mana aspirasi atau usulan menjadi prioritas untuk dijalankan, diwujudkan pada tahun anggaran berikutnya.
Lurah Kedaung Masduki H. Buchori, S. Ag mengatakan, Musrembang bertujuan untuk menginput usulan-usulan tentang infrastruktur, bidang sosial ditampung dulu, direkab dulu. Sehingga pada waktu pelaksanaan Musrembang data itu sudah ada, sudah lengkap. Alhamdulilah, Musrembang tingkat Kelurahan Kedaung sudah berjalan dengan lancar. Dihadiri Sekcam Sawangan mewakili camat Suryana, Anggota DPRD Kota Depok Fraksi Gerindra Ade Irfan Rifai, SH, Drs. H. Lahmuddin Fraksi PAN, Drs. Khairullah Fraksi PKS. Seluruh LPM, RT/RW, Kader PKK, Karang Taruna, MUI, PK, Puskesmas sedangkan nara sumber dari Bappeda dan PUPR dari Alim Ulama.
"Alhamdulillah, semua berjalan dengan baik dan lancar, sesuai intruksi harusnya yang hadir itu 65 orang, tetapi di daftar hadir mencapai 100 orang lebih, Alhamdulilah. Karena tempatnya luas dan tidak ada terjadi sesuatu apapun, semua berjalan dengan lancar,"demikian kata Lurah Kedaung Masduki H. Buchari, S. Ag kepada Wartawan Tabloid DUTA BANGSA dan Media Online www.dutabangsanews.com bertempat di Kantor Lurah Kedaung Kecamatan Sawangan Kota Depok Provinsi Jawa Barat. Kemarin Senin 24 Januari 2022.
Dalam pantauan Lurah Kedaung Masduki H. Buckhari, S. Ag, hasil Musrembang tahun 2000 saat ini sudah dilaksanakan, sudah Dikongkritkan, kendati beliau bari Menjabat Lurah Kedaung baru berjalan lima bulan. Di sisi lain, jalan-jalan di gang-gang di lingkungan RT/RW sudah dibangun, kini Warga Kelurahan Kedaung sudah menikmati hasil pembangunan di lingkungan mereka. Tidak hanya pembangunan infrastruktur jalan saja yang diperhatikan, tetapi. Aspirasi warga ditampung dan selanjutnya akan ditindaklanjuti.
Sebenarnya ucap Lurah Kedaung Masduki H. Bukhari, S. Ag, kalau mengikuti usulan dari RT/RW, dari Bappenas seperti PJU, pemberdayaan taman, dll, anggarannya bisa mencapai Rp 4 miliar lebih. Untuk itu, semua usulan yang masuk dibagi rata, sehingga tidak ada lingkungan RT/RW merasa dipinggirkan. Semua terkaper dengan anggaran yang ada. Manakala, ada lingkungan RT/RW yang belum tersentuh pembangunan, tentu akan diproyeksikan pada anggaran tahun berikutnya. "Harapan Lurah Kedaung," tanya wartawan media ini.
"Harapan saya apa yang diusulkan RT/RW bisa terkaper, bisa diwujudkan dalam pembangunan, jadi. Ada kesan kendati mereka menjabat Ketua RT/RW realitasnya mereka bisa membangun lingkungan, membangun wilayahnyawilayahnya dan yang menikmati pembangunan tersebut adalah warga di RT/RW, Kelurahan Kedaung sebagai kelurahan penyangga Kota Depok di sebelah barat, adalah sebuah etalase bahwa pembangunan di kelurahan ini berjalan dengan baik,"ungkap Lurah Kedaung Masduki H. Buckhari, S. Ag. Mansur Soupyan Sitompul.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !