Jakarta-Media Online www.dutabangsanews.com I SUKSES menggelar Muktamar Persatuan Tarbiyah Islamiyah atau PERTI di Kota Padang Sumatera Barat, agenda Ormas Islam PERTI Lahir di Provinsi Sumatera Barat ini selanjutnya adalah Pengukuhan Pengurus DPP PERTI Masa Hikmad 2022-2027. Tentu, setelah Pengurus DPP PERTI Dilantik, seluruh pengurus akan mulai bekerja lima tahun ke depan. Apalagi banyak agenda intern organisasi yang harus dibenahi menuju PERTI Bangkit dan Berjaya berkontribusi kepada Ummat Islam dan NKRI.
"Program ke depan bagaimana menggerakkan roda organisasi di bidang pendidikan, dakwah dan amal sholeh. Tidak itu saja. DPP PERTI akan melakukan penataan kembali di bidang pendidikan, dakwah dan amal sosial. Yang pertama adalah, bagaimana menginventarisasi seluruh lembaga-lembaga pendidikan di bawah naungan PERTI yaitu sekolah-sekolah Madrasah Ibtidaiyah, Madrasyah Tsanawiah, ada juga sekolah-sekolah lain yang harus di-inventarisir kembali,"demikian kata Ketua Umum DPP PERTI Dr. Ir. H. Zulkarnain Khamsya, M. Si didampingi Sekjen Undrizon, SH., MH kepada Wartawan saat Temu Pers usai acara Pengukuhan DPP PERTI Masa Hikmad 2022-2027 bertempat di Hotel Balairung Jalan Matraman Raya Jakarta Provinsi DKI Jakarta. Kemarin 19 Market 2022.
Kedua. Bagaimana ke depan ucap Ketua Umum DPP PERTI Dr. Ir. H. Zulkarnain Khamsya,M. S.i potensi di lembaga masing-masing yang Ada. Karena, kondisi pendidikan itu agak berbeda-beda, ada makin mengecil dan ada juga terus berkembang. Juga untuk menggalang potensi-potensi yang ada di Warga PERTI yang selama ini nyaris terlupakan. Untuk itu, potensi-potensi ini coba dihimpun, di-inventarisir untuk ditingkatkan kembali.
Ketiga ungkap Ketua Umum DPP PERTI Dr. Ir. H. Zulkarnain Khamsya, M. S.i, di bidang organisasi. Pihaknya sadar dan tahu tentang alih generasi ke depan, sesuai dengan perkembangan zaman, generasi sekarang tenth jauh berbeda dengan generasi sebelumnya. PERTI akan mengikuti generasi ke depan, dengan suasana Islam di PERTI itu sendiri. Hal-hal seperti ini pihaknya di PERTI mencoba menata kembali ke depan. Di tubuh PERTI ada organisasi sayap seperti organisasi pelajar, organisasi pemudapemuda dan organisasi mahasiswa semua organisasi tersebut "tertidur" hal ini Alan dibenahi, Alan dibangkitkan kembali. Untuk membangun Islam dan membangun organisasi itu sendiri. Artinya, seseorang bergabung ke PERTI berarti seseorang tersebut ikut mengembankan Dakwah Islam itu sendiri sendiri.
"PERTI berpolik ngak," tanya seorang rekan media."Soal politik kita tahu bahwa politik itu ada berbagai versi, ada politik secara partai, ada politik secara organisasi, devinisi dan teknis politik itu adalah cara mencapai suatu tujuan. Bagi kami tentu politik-politik yang demikian yang haris dilakukan PERTI adalah, bagaimana meningkatkan kualitas PERTI ke depan dan meningkatkan kualitas Ummat Islam ke depan di bawah naungan PERTI,"tutur Ketua Umum DPP PERTI Dr. Ir. H. Zulkarnain Khamsya, M. S.i.
Sementara itu Sekjen DPP PERTI Undrizon, SH,. MH berujar, pihaknya di pusat bagaimana menggerakkan roda organisasi bidang pendidikan, dakwah dan amal sholeh, di samping itu. Menata kembali ghiroh untuk tetap semangat dalam menjalankan tugas-tugas organisasi di PERTI, selama ini terkesan diam, adem, sehingga tidak berani untuk mengaktualisasikan diri, tidak berani muncul, tidak berani bersikap, tentu. Orang akan berstigma. Untuk itu, Undrizon sudah membicarakan, mendiskusikan ke Ketua Umum DPP PERTI untuk mengangkat isu radikalisasi, ekonomi syariah, isu teroris juga akan diangkat PERTI. Apalagi Ketua BNPT Komjen Pol. Boy Rafliamar mengirimkan papan bunga saat acara Pengukuhan DPP PERTI.
"Sampai hari ini Fusi bergabung dengan PPP belum dicabut okeh PERTI, tapi. Terlihat bahwa peran PERTI lemah di PPP, hal ini akibat persaingan internal di tubuh PPP. Sehingga, peran PERTI sekalu dinomor sekiankan, tapi. Dengan Tema Konsolidasi, Integritas Pengukuhan DPP PERTI, kita mencoba di mana Warga PERTI yang berbakat ke politik tentu lari ke politik, yang berbakat di bidang pendidikan akan ke pendidikan, yang berbakat ke dakwah akan ke dunia dakwah, artinya. Di PERTI itu lebih dinamis,"tutur Sekjen DPP PERTI Undrizon, SH., MH yang juga sehari-hari sebagai pengacara tersebut.
Kata Sekjen DPP PERTI Undrizon, SH., MH, bahwa syariat, tarikat, magrifat itu kajian PERTI apalagi PERTI berhaluan Ahlisunnahwaljamaah, dengan demikian ilmu yang ada di diri Warga PERTI harus disumbangkan dalam realitas kehidupan kita sehari-hari. Baik di bidang politik, ekonomi, budaya dan laiinnya harus di-implementasikan, itulah PERTI. Yang harus di-ingat bahwa makna pendidikan luas, makna dakwah luas, makna amal sosial luas. Ini disebut Tribakti. Hal ini dikemas PERTI dan gerakannya di situ. Seluruh Warga PERTI Fokus di Tribakti. Mansur Soupyan Sitompul.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !