Kelurahan Bojong Pondok Terong Kota Depok-Media Online www.dutabangsanews.com I SEKOLAH-Sekolah di berbagai jenjang pendidikan di Kota Depok sudah melaksanakan PPDB dengan baik dan sesuai harapan. Saat ini Siswa-siswi kelas 1 sudah melaksanakan proses belajar mengajar di dalam kelas antara guru dan murid, di samping itu. Untuk kelas 1-4 SD pada tahun ajaran ini pihak sekolah menerapkan Kurikulum Belajar Merdeka, sedang kelas 5-6 sepertinya masih menerapkan, memakai Kurikulum 2013 atau K-13.
Untuk penerapan Kurikulum Belajar Merdeka ini, pihak sekolah mau tidak mau, bisa tidak bisa, suka atau tidak suka harus menerapkan Kurikulum Belajar Merdeka saat ini. Untuk itu pihak sekolah dalam hal ini wajib mengikuti workshop dari Dinas Pendidikan atau PGRI Kota Depok. Yang diutus dalam workshop untuk mendalami, meng-eksplor kurikulum ini kepala sekolah dan utusan para guru wajib menghadirinya. Kelak, kepala sekolah dan guru yang mengikuti workshop tersebut melakukan sosialisasi ke Guru-guru lain di sekolah tersebut. Tidak hanya kepada para, tapi. Ke komite sekolah dan orang tua wali murid.
Kepala Sekolah SDN Citayam 1 Nuraini, S. Pd mengatakan, saat PPDB kemarin, sekolah yang dipimpinnya menerima 4 kelas atau 4 rombel, kerena dari tahun ajaran baru ke tahun ajaran baru selanjutnya sekolahnya tetap konsisten menerima 4 tombel. Karena, kelasnya cukup dan jumlah SDM guru yang mengajar juga ada. Artinya, sesuai dengan harapan dan keinginan pihak sekolah. Dalam 1 rombel terdiri dari 32 orang Siswa-siswi. Total 4 rombel sebanyak 128 orang. Penerimaan Siswa-siswi tersebut tentu sudah memenuhi juklak dsn juknis dari Dinas Pendidikan Kota Depok.
"Alhamdulillah, dalam PPDB kemarin berjalan dengan baik dan sukses, berjalan dengan kondusif sesuai dengan yang diharapkan, dalam hal PPDB tersebut tentu sama dengan sekolah lain yaitu tentang prioritas adalah zonasi dan umur anak didik tersebut, semua sesuai dengan aturan main dan sesuai dengan harapan,"demikian kata Kepala Sekolah SDN Citayam 1 Nuraini, S. Pd kepada Wartawan Media Online www.dutabangsanews.com bertempat di SDN Citayam 1 Jalan Raya Cipayung Kelurahan Bojong Pondok Terong Kecamatan Cipayung Kota Depok Provinsi Jawa Barat. Kemarin Rabu 10 Agustus 2022.
Dikatakan Kepala Sekolah SDN Citayam 1 Nuraini, S. Pd, sebagai kepala sekolah yang mengelola sekolah dengan para guru, tentu hubungannya harus teyap harmonis dan senantiasa bersinergi untuk menciptakan sekolah yang maju, berkembang serta berkualitas. Jadi, tidak ada alasan untuk tidak harmonis dengan para guru sebagai Keluarga Besar SDN Citayam 1. Bahkan ucap kepala sekolah hubungan harmonisnya dengan para guru sebaiknya tanya langsung dengan Guru-guru di sekolah ini. Kalau kepala sekolah ditanya takutnya penilayannya kurang objektif.
Saat ini SDN Citayam 1 tutur Nuraini, S. Pd memiliki jumlah murid sebanyak 740 orang terdiri dari kelas 1-6, sedang jumlah guru beserta kepala sekolah semua jumlahnya total 30 orang. Artinya, dengan kapasitas 30 orang inilah akan membuat, akan membangun serta meningkatkan kualitas sekolah. Hal lain adalah, pada tahun ajaran ini ada kurikulum baru bernama Kurikulum Belajar Merdeka, di mana kurikulum ini khusus diterapkan ke Siswa-siswi kelas 1-4, sedangkan untuk kelas 5-6 sepertinya tetap menerapkan Kurikukum 2013 atau K-13.
"Untuk tahun ajaran ini, SDN Citayam 1 menerapkan Kurikulum Belajar Merdeka, saya sebagai kepala sekolah dan perwakilan para guru sudah mengikuti workshop tujuannya, untuk melakukan pendalaman materi atsu mengeksplor kurikulum ini, selanjutnya kurikulum ini akan disosialisasikan kepada para guru, komite sekolah, orang tua dan wali murid sebagai bagian yang tidak bisa dipisahkan dari Keluarga Besar Sekokah SDN Citayam 1. Dan kami menerapkan Kurikulum Mandiri Berubah,"ungkap Kepala Sekolah SDN Citayam 1 Nuraini, S. Pd. Mansur Soupyan Sitompul.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !