Kabupaten Kepulauan Talaud-Media Online www.dutabangsanews.com I BALAI Pelaksanaan Jalan Nasional Sulawesi Utara (BPJN Sulut) Dipimpin Hendro Satrio Muhammad Kamaludin, ST., MT, tidak hanya menangani jalan nasional tapi juga menangani pembangunan infrastruktur jalan desa. Karena Pemerintah Pusat melalui Kementerian PUPR, Direktorat Jenderal Bina Marga sangat perhatian terhadap pembangunan infrastruktur jalan.
Di antaranya pembangunan infrastruktur di pulau terluar di Provinsi Sulawesi Utara, seperti di kabupaten kepulauan, kemudian program prioritas pembangunan infrastruktur di Kabupaten Kepulauan Talaud sejak tahun 2022 BPJN Sulut telah melaksanakan kontrak dengan penyedia jasa di antaranya paket pekerjaan multi year contrak (MYC) untuk alokasi dananya 204 miliar.
"Sebab di Kabupaten Kepulauan Talaud infrastrukturnya masih jalan tanah, oleh karena itu. Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian PUPR melalui BPJN Sulut sangat memperhatikan daerah terluar, " kata Kepala Sub Bagian Umum dan Tata Usaha (KTU ) BPJN Sulut Jenry Wongkar Kepada wartawan media online ini Jumat 10/3/2023 bertempat di ruang kerjanya.
Lebih lanjut di paparkan Kepala Sub Bagian Umum dan Tata Usaha (KTU) BPJN Sulut Jenry Wongkar, untuk sekarang ini di Kabupaten Kepulauan Talaud sementara dilaksanakan paket pekerjaan yang sumber dananya dari SBSN berdampak pada masyarakat.
Sebab Kabupaten Kepulauan Talaud, sebagai pulau terluar menjadi skala prioritas yang di lakukan BPJN Sulut, Intinya. Bukan hanya Kabupaten Kepulauan Talaud menjadi perhatian dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian PUPR, Direktorat Jenderal Bina Marga, tapi juga pembangunan infrastruktur jalan di kabupaten-kota di Provinsi Sulawesi Utara.
Terkait dengan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan, maka BPJN Sulut terus berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah Provinsi Sulawesi Utara dan pemerintah kabupaten-kota. Seperti yang sudah selesai dilaksanakan di antaranya, pembangunan infrastruktur jembatan Gantung Kairagi Weru Manado, panjangnya 42 meter dan lebar 1,8 meter, pembangunan Jembatan Gantung Merdeka Girian Bawah Bitung panjang 42 meter, lebar 1, 8 meter telah selesai dibangun.
Kemudian permohonan dari kabupaten-kota seperti Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung yang akan dibangun, ada juga paket pekerjaan infrastruktur jalan di Kabupaten Minahasa Selatan yaitu Motoling - Ranaan Baru ongkaw, Ranaan Baru - Keroit dan Tondey Pelita telah diajukan permohonan dari bupati lewat Dinas PU.
Selain itu yang diajukan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sitaro ke Kementerian PUPR untuk pembangunan infrastruktur jalan ke Bandara Bung Karno Sitaro, intinya. Setelah selesai pekerjaan ada masa pemeliharaan, kemudian setelah selesai masa pemeliharaan dibuat berita acara penyerahan infrastruktur jalan tersebut ke pemerintah daerah atau kabupaten-kota untuk melanjutkan pemeliharaan infrastruktur jalan tersebut.
"Jadi BPJN Sulut Dipimpin Hendro Satrio Muhammad Kamaludin, ST., MT sangat memperhatikan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan yang ada di Provinsi Sulawesi Utarat" terang Kepala Sub Bagian Umum dan Tata Usaha (KTU) BPJN Sulut Jenry Wongkar menutup perbincangan dengan wartawan media online ini. Johanis Kahingide.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !