Jakarta, Dutabangsanews.com - Kapolri Jenderal Tito Karnavian belakangan ini rajin melakukan istigasah dan doa bersama di beberapa lokasi. Doa bersama tersebut untuk membangun sinergitas dan kerjasama dengan para alim ulama.
"Jadi Pak Kapolri pertama tentu kegiatan istigasah yang dihadiri adalah semangat membangun suatu kerja sama, sinergi kemitraan terutama ulama dan umaro karena ini sangat penting," kata Kadiv Humas Polri Irjen Boy Rafli Amar di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (23/11/2016).
Boy mengatakan banyak isu-isu yang harus dikelola dengan baik dan harus dikomunikasikan dengan ulama. Karena itu, Kapolri ingin membuka ruang komunikasi yang lebih baik agar tidak ada lagi miskomunikasi dalam penyampaian masalah sehingga masalah yang ada dapat segera terselesaikan.
"Yang kedua, Polri sepenuhnya menyadari Pak Kapolri menyadari, bahwa ulama adalah panutan bagi umat," ujarnya.
Karena itu, banyak hal yang bisa dititipkan kepada para ulama mengenai pencegahan terhadap pelanggaran hukum. Seperti masalah radikalisme, narkoba dan lainnya. Dengan begitu, setidaknya ulama akan ikut menyampaikan pesan kepada seluruh umat untuk senantiasa waspada.
"Tentu dari yang mengancam masyarakat kita dengan berbagai pengaruh yang negatif terutama. Inilah yang harus diwaspadai," sambung dia.
Terakhir, ucap Boy, sinergi antara kepolisian dengan ulama merupakan sinergitas yang sangat strategis dan perlu terus dikembangkan.
"Insya Allah dalam beberapa waktu ke depan Pak Kapolri juga akan merencanakan ke sejumlah daerah lagi. Termasuk dalam minggu ini rencana akan ke Banten juga," tuturnya. Red
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !