Headlines News :
::::::>>> www.DutaBangsaNews.com Membangun Kinerja Anak Bangsa <<<::::::
Home » , » SMA Negeri 14 Kota Depok Membutuhkan Sentuhan Kongkrit Kemendikbud Serta Pemprov Jawa Barat

SMA Negeri 14 Kota Depok Membutuhkan Sentuhan Kongkrit Kemendikbud Serta Pemprov Jawa Barat

Written By mansyur soupyan sitompul on Senin, 19 April 2021 | 04.14


Kecamatan Beji Kota Depok-Media Online www.dutabangsanews.com I SMA Negeri 14 Depok adalah salah satu SLTA baru di kota ini, tentu. Sebagai sekolah baru harus berbenah dan banyak yang harus dibenahi di sana-sini. Keuletan, kekuatan dan kebersamaan dan tim kerja adalah salah satu jalan tengahnya agar sekolah baru berdiri ini bisa kokh dan survive untuk melanjutkan tupoksinya membangun pendidikan anak negeri berdomisili di kota ini, melayani Warga Depok dalam bidang pendidikan sebagai bekal anak-anak untuk membangun kelak masa depannya. Kepala Sekolah SMA Negeri 14 Prapanca Adi, S. Pd., M. Pd kepada Wartawan Tabloid DUTA BANGSA dan Media Online www.dutabangsanews.com.

“Keberadaan SMA Negeri 14 adalah sekolah baru, kebutuhan sekolah di Depok itu masih jauh kalau melihat jumlah SMP yang ada di kota ini, untuk menjawab kebutuhan tersebut maka dibentuklah, didirikanlah SMA Negeri 14, saat ini di SMA Negeri 14 ada 20 guru di antaranya 4 PNS sisanya masih honor, TU juga ada 4 masih honor juga, terus terang dana operasional kami sangat minim, kami berharap orang tua dan wali murid bisa memahaminya,”demikian kata Kepala Sekolah SMA Negeri 14 Prapanca Adi, S. Pd., M. Pd kepada Wartawan Tabloid DUTA BANGSA dan Media Online www.dutabangsanews.com bertempat di SMA Negeri 14 Kelurahan Beji Timur Kecamatan Beji Kota Depok Jawa Barat belum lama ini.


Ada organisasi Komite Sekolah SMA Negeri 14 di dalamnya ucap Prapanca Adi, S. Pd., M. Pd, di dalam komite sekolah ada korlas-korlas dalam realisasinya ada berbagai informasi dan kegiatan korlas, kepada orang tua dan wali murid mohon direspon. Saat ini SMA Negeri 14 masih memiliki kelas 10, karena sekolah baru berdiri, sekolah ini belum memiliki kelas 11 dan kelas 12. Saat ini SMA Negeri 14 memilki empat rombel, dua IPA dan dua IPS, masing-masing rombel berjumlah 36 siswa-siswi.

“Apa kendala yang dihadapi selama sekolah ini berdiri,”tanya wartawan media ini.


“Kendala yang kami hadapi adalah tentang honor guru, karena keadaan keuangan kami pas-pasan, dana operasional kami ada dua sumber yaitu Dana BOS dari Kemendikbud dan Dana BOPD dari Pemprov Jawa Barat. Seperti Anda lihat alat-alat elektronik di sini

(SMA Negeri 14) adalah pinjaman semua dan beberapa mobiler adalah statusnya masih kredit, untuk semester 1 kemarin piur kami punya hutang,“tutur Kepala Sekolah SMA Negeri 14 Prapanca Adi, S. Pd., M. Pd.


Saat ini SMA Negeri 14 ucap Kepala Sekolah SMA Negeri 14 Prapanca Adi, S. Pd., M. Pd masih menumpang di Gedung Sekolah SMP 5, di mana selama ini Kecamatan Beji belum punya sekolah sekelas SMA Negeri, dengan adanya SMA Negeri di Beji tentu menambah khasanah Warga Beji untuk sekolah di SMA Negeri 14. Jadi PPDB 50% adalah sistem zonasi jarak rumah calon siswa dengan sekolah. Berdirinya SMA Negeri 14 di Beji Depok hal ini adanya aspirasi dan desakan Warga Kecamatan Beji mendesak Pemprov Jawa Barat dalam hal ini Dinas Pendidikan agar ada sekolah SLTA di kecamatan ini, akhirnya berdirilah SMA Negeri 14 di Kecamatan Beji Kota Depok. Mansur Soupyan Sitompul.
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Published by : DutaBangsaNews.Com
Copyright © 2006. - All Rights Reserved
Media Online :
www.dutabangsanews.com