Wacana Akan Adanya Belajar Tatap Muka Di Dalam Kelas SDN Bojong Sari 04 Hanya Menjalankan Kebijakan Atasan

Kelurahan Bojong Sari Kota Depok-Media Online www.dutabangsanews.com I BULAN Januari 2021 lalu ada wacana belajar tatap muka di dalam kelas antara guru dan murid, tetapi. Saat itu kondisi Kota Depok zonanya belum bersahabat, terpaksa belajar tatap muka tersebut ditunda sampai waktu belum ditentukan oleh Pemerintah Kota Depok selaku pemangku kekuasaan di kota ini. Kini, di bulan Juli 2021 memasuki tahun ajaran baru, juga ada wacana belajar tatap muka di ruang kelas bersama guru dan murid. Tentu, para murid sekolah dan orang tua dan wali murid dan guru serta kepala sekolah gembira menyambut adanya belajar tatap muka bulan Juli mendatang. Inilah wawancara Wartawan Tabloid DUTA BANGSA dan Media Online www.dutabangsanews.com dengan Kepala Sekolah SDN Bojong Sari 04 Ropi, S. Pd.

“Pada prinsipnya saya sebagai kepala sekolah menjalankan kebijakan dan anjuran dari atasan, apapun keiginan saya kalau dari atasan belum membolehkan untuk belajar tatap muka, kita harus mematuhinya, dengan demikian kebijakan belajar tatap muka tidak bisa jalankan, jadi. Apapun itu kami hanya menjalankan kebijakan dari atasan, kalau ditanya tentang belajar tatap muka belajar di dalam kelas antara guru dan murid tentu kami pengen memujudkannya, tapi. Kondisinya masih belum menentukan karena zonanya belum berahabat bagi kita semua, ”demikian kata Kepala Sekolah SDN Bojong Sari 04 Ropi, S. Pd. kepada Wartawan Tabloid DUTA BANGSA dan Media Online www.dutabangsanews.com bertempat di SDN Bojong Sari 04 Kelurahan Bojong Sari Kecamatan Bojongsari Kota Depok Jawa Barat. Hari ini Kamis 22 April 2021.

Kalaupun memungkinkan ujar Kepala Sekolah SDN Bojong Sari 04 Ropi, S. Pd. belajar tatap muka di dalam kelas tersebut, pihaknya sudah menyiapkan berbagai fasilitas menyankut hal-hal berhubungan dengan protokol kesehatan, seperti masker, tempat cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, pengukur suhu tubuh serta hand sanitizer, di samping itu pihaknya dalam sebulan sekali melakukan penyemprotan ruang kelas di SDN Bojong Sari 04.

“Kita berharap saat di Bulan Juli mendatang sudah tidak ada wabah pandemi ini, tetapi, Atasan memerintahkan di Bulan Juli mendatang tetap belajar tatap muka belajar di dalam kelas, kita siap. Tetapi, tetap mengedepankan protokol kesehatan untuk seluruh Siswa-Siswi SDN Bojong Sari 04, sesering mungkin mencuci tangan di air mengalir, memakai masker dan menghindari kerumunan dan diatur waktu belajarnya,”ungkap Kepala Sekolah SDN Bojong Sari 04 Ropi, S. Pd.

Selama adanya wabah pandemi ini kata Kepala Sekolah SDN Bojong Sari 04 Ropi, S. Pd, selama setahun lebih, tentu para Siswa-Siswi SDN Bojong Sari 04 dari kelas 2 hingga kelas 6 mereka merindukan sekolah mereka, mereka juga rindu kepada guru, kepala sekolah dan rindu kepada teman-teman sekelas serta rindu akan ruang kelas mereka. Demikian juga para guru dan kepala sekolah, rindu kepada murid-murid mereka, karena sudah setahun lebih melakukan sistem belajar melalui PJJ tanpa tatap muka tetapi melalui media zoom maupun WA.

Dalam hal pendidikan karakter para siswa-siswi dalam hal belajar tatap muka di dalam kelas papar Kepala Sekolah SDN Bojong Sari 04 Ropi, S. Pd, para guru bisa melihat langsung bagaimana karakter anak didiknya, ketika ada murid yang salah sosok seorang guru bisa menegur dan menasehati murid tersebut, di samping itu guru juga bisa melihat langsung mana murid-murid yang bisa menerima pelajaran atau sebaliknya tidak bisa menerima pelajaran. Solusi yang ditawarkan guru bagi siswa-siswi yang lambat dalam menerima pelajaran yang diajarkan guru di dalam kelas adalah dengan melakukan les tambahan. Sehingga semua murid bisa dengan baik mengikuti pelajaran yang diajarkan oleh guru di dalam kelas. Mansur Soupyan Sitompul.