Batam,www.dutabangsanews.com
11 Juli 2018. Sistem pendaftaran online dinilai gagal oleh kalangan wali murid
yang mendaftarkan anak-anaknya, sebab dari hasil yang dihimpun seperti hal nya
di SMKN 1 kota Batam diduga adanya kejanggalan-kejanggalan sebab pihak sekolah
tidak memberikan penjelasan ke wali murid atau berupa pengumuman apa yang
membuat anak-anak mereka kalah test dan pihak sekolahpun tidak dapat
menunjukkan hasil tes tersebut.
"Kami sangat kecewa pak, nilai
UN anak saya bagus,terus kekurangan anak saya dimana?saat di cek di internet, yang
ada hanya anda tidak lulus tanpa ada perincian atau pun nilai tes
nya".Sistem PPDB (Pendaftaran Peserta Didik Baru) online menuai
kontroversi di kalangan masyarakat,umumnya kalangan masyarakat awam yang kurang
mengerti menggunakan internet sehingga wali murid harus merogoh koceknya
membayar jasa seperti hal nya jasa yang disediakan SMKN 1 Batam,hingga
menimbulkan asumsi-asumsi negatif dari kalangan wali murid.
"Kita bayar pak untuk
daftar,kalau kita daftar sendiri,tidak bisa masuk pak ke website nya,"
ujar salah satu wali murid yang enggan disebut namanya.
Mendalami hal tersebut,awak media
ini coba konfirmasi ke kepala sekolah Lea Lindrawijaya Suroso, M.Pd. terkait
pendapat wali murid namun,ruangan kepala sekolah terkunci hingga berita
ini dimuat belum bisa dimintai keterangan.Hal yang sama juga demikian,saat
ditemui di kantornya pengawas dari dinas pindidikan kepulauan riau SMA dan SMK
Suradi tidak ada dikantornya sehingga hanya bisa konfirmasi lewat telepon
selulernya itupun enggan memberikan komentar dan malah terkesan lempar
bola"langsung ke dinas pendidikan provinsi aja pak",tutupnya
mengakhiri perbincangan.Gomgom Sinambela
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !