

“Kami yang bertanda tangan di bawah ini, mendeklarasikan kembali aktifnya “Partai Politik Islam Indonesia yang dinamakn “Masyumi”,kata Cholil dalam deklarasi yang disiarkan secara virtual, Sabtu (7/11).
Dalam deklarasi tersebut,
Partai Masyumi berjanji akan berjihad demi terlaksanakannya Ajaran dan Hukum
Islam di Indonesia melalui Masyumi. Usai membacakan Ikrar, para peserta
deklarasi langsung memekikkan takbir.
Deklarasi ini rencananya
juga akan mengumumkan calon Majelis Syuro Partai Masyumi.
Adapun calon-calon Majelis
Syuro di antaranya, mantan Penasihat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
Abdullah Hehamahua, mantan Menteri Kehutanan Malam Sambat Kaban, Wasekjen MUI
Tengku Zulkarnain, Budayawan Ridwan Saidi, hingga Kiai Abdul Rosyid Syafei.
Sebelumnya, Sekrektaris
Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Partai Islam Ideologis (BPU-PPII) Taufik
Hidayat mengatakan, Kebangkitan Masyumi ini didasari dengan kerinduan akan
Partai Islam ideology seperti Partai Masyumi masa lalu.
Ia mengatakan, pihak-pihak
di belakang Masyumi kali ini merasakan sudah sedikit sekali partai politik yang
ideologi baik kebijaksana maupun integritas para politisinya.
“Keriduan tersebut muncul
karena mayoritas para politisi Masyumi adalah orang-orang yang kuat
pembelaannya terhadap Syariat Islam dan mampu menunjukakna solusi terbaik bagi
Bangsa Indonesia, melalui Ajaran Islam yang Rahmatan Lil ‘Alamin,” kata Taufik,
seperti dikutip dari situs resmi Masyumi. ***
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !