Headlines News :
::::::>>> www.DutaBangsaNews.com Membangun Kinerja Anak Bangsa <<<::::::
Home » , » Menko PMK Muhadjir Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19

Menko PMK Muhadjir Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19

Written By mansyur soupyan sitompul on Selasa, 09 Maret 2021 | 14.15

 

Jakarta, dutabangsanews.com I Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy meninjau kegiatan vaksinasi COVID-19 tahap I untuk pengurus Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah. Vaksinasi tersebut diberikan untuk 500 orang pengurus PP Muhammadiyah.

Muhadjir tiba pukul 10.38 WIB. Muhadjir yang mengenakan kemeja putih, berpeci dan bercelana hitam itu kemudian melihat situasi vaksinasi yang tengah berlangsung untuk pimpinan dan pengurus Muhammadiyah.

Muhadjir nampak melihat alur vaksinasi mulai dari pendaftaran hingga pengecekan tekanan darah. Muhadjir pun nampak sesekali berinteraksi dengan pengurus yang sudah divaksin.

"Sudah divaksin?," tanya Muhadjir kepada salah seorang pengurus PP Muhammadiyah.

"Sudah pak," jawab pengurus Muhammadiyah itu.

Dalam kesempatan itu, Muhadjir ingin memastikan pemberian vaksinasi COVID-19 ini tepat sasaran kepada warga Muhammadiyah. Menurutnya, proses vaksinasi untuk komunitas itu harus sesuai dengan kriteria yang sudah ditentukan.

"Ini kan bagian dari program vaksinasi komunitas, jadi ini melibatkan warga Muhammadiyah sesuai dengan kriteria-kriteria yang telah ditetapkan yaitu mereka yang berusia lanjut dari warga Muhammadiyah, kemudian warga Muhammadiyah yang selama ini bertugas melakukan pelayanan publik yaitu ada guru, ada dosen, ada mubaligh, ada pengurus, dengan cara seperti ini kita harapkan memang target presiden yaitu satu hari satu juta bisa dipenuhi," kata Muhadjir kepada wartawan.

Muhadjir meminta masyarakat tidak khawatir maupun ragu dengan vaksin Sinovac yang berasal dari China itu. Sebab, kata Muhadjir, vaksin Sinovac ini telah diolah dan dikemas oleh biofarma sesuai dengan kondisi di Indonesia.

"Jangan ragu dengan vaksin Sinovac ini karena ini sudah diolah, disesuaikan dengan kondisi Indonesia, karena Sinovac ini, yang sekarang ini, tidak langsung dari China, dari China hanya dalam bentuk bulk, bakalan vaksin, kemudian di biofarma dikemas disesuaikan dengan kondisi Indonesia," tuturnya.RED

Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Published by : DutaBangsaNews.Com
Copyright © 2006. - All Rights Reserved
Media Online :
www.dutabangsanews.com